Cermat [Cerita amanat]

loading...
Mengikis Waktu

Pagi itu di meja tempat biasa ku habiskan waktu, satu-per-satu lembaran
buku selesai kubaca. Aku mencoba fahami setiap kata yang mengisyarakkan berbagai
makna, sesekali terlihat singkat bayangan cerita yang di bawa kata-kata.
Aku justru menjadi tawanan masa lalu saat semakin melihat kedepan, yakni
masa depan yang tak satupun dari mereka dapat disebutkan. Semua seakan
seperti membaca gambar yang bergerak sambil mereka-reka, apa lagi yang akan
aku jalani esok hari. atau sebentar lagi. Karena apa yang kita dapatkan sangat bergantung
dengan apa yang sedang kita kerjakan,ya...ku putuskan untuk mengikis bongkahan waktu
secara bijak. yaitu menulis. [ha ha ha].

ini dia,
"Semakin terdidik oleh zaman semakin ku ketahui kurangnya akal fikiranku"
"dan semakin bertambahnya pengetahuanku semakin ku faham betapa bodohnya aku"
- Kutipan dari seorang sahabat lama ku, Dara.


loading...

Komentar