Kertas kosong dan Langit

loading...

"menulis adalah bekas dari tempat berpijak, mencari bijak"

Hari ini sebagai pelepasan rasa. Didalam waja yang telah tidak ada. Sedari tadi selepas membaca lagi goresan dari mu yang ku yakin itu dari mu untukku. aku hanya bisa terbata. atas semua yang sedang nyata hari ini. Kemana engkau menghilang. Membungkam seribu kata yang seharusnya terus bercerita. Menyingkapkan Sejuta makna penantian tanpa asa. SEKALI LAGI AKU TERKESIMA ATAS APA YANG TELAH KU BACA, seusai percakapan yang seharusnya tidak ada beberapa hari yang lalu. Maafkan aku. meski ku tau penyesalan ini tak kunjung berguna. sia saja. Aku akan terus menunggu mu kembali bercerita tentang dunia. Akan terus menetap dalam posisi tertunduk berharap. Semoga disana engkau senantiasa. semoga engkau disana selalu ada. semoga saja.

-aku tertawa sembari menangis tanpa berharap untuk mampu mengikis rasa-

loading...